Zionist Israel

7 Tank Israel Hancur dan 1 Pesawat Tempur Jatuh Harian Telegrap Bulgaria menegaskan bahwa sebuah pesawat Israel Sabtu kemarin (3/1) jatuh saat melakukan operasi militer menggempur Jalur Gaza. Ini adalah peristiwa pertama di Jalur Gaza. Di edisi kemarin Ahad (4/1),

harian Telegrap mengutip dari reporternya di Gaza Deisi Rezava yang berada dekat wilayah perbatasan Rafah dan Mesir. Ia sendiri menyaksikan sendiri awak pesawat Israel melompat dengan payung parasut. Ia mengaku bahwa kameramen yang bersamanya berhasil mengambil gambar awak Israel saat turun.

Rezafa menegaskan dalam kontak telepon dengan situs Aljazeera.net bahwa turunnya awak pesawat tempur Israel bukti bahwa pesawat jatuh karena terkena serangan. Dan awak pesawat Israel itu turun dengan tidak menggunakan penerjun payung.

Di sisi lain, pihak Batalion Izzudin Al-Qassam menegaskan bahwa mereka berhasil menyerang sebuah helitempur Israel dengan roket darat pada Ahad pagi kemarin.

Jurubicara Brigade Quds mengumumkan bahwa hari minggu para pejuang perlawanan Palestina telah menghancurkan 7 tank Israel di wilayah hay al-zaytun, sebelah selatan Gaza.

Sebelumnya, para pejuang palestina dilaporkan juga telah menewaskan sedikitnya 9 serdadu penjajah zionis Israel dan melukai 90 lainnya.

Televisi al-Aqsa melaporkan bahwa 2 serdadu israel juga berhasil ditangkap oleh Para pejuang palestina. laporan lain menyatakan terjadi penangkapan seorang lagi serdadu israel, jadi semuanya berjumlah 3 orang.

Sementara itu, serangan bersama para pejuang perlawanan palestina secara mendadak terhadap iring-iringan tentara penjajah israel, telah membunuh sejumlah tentara Israel.

2 tank Israel juga dikabarkan hancur dalam serangan kilat tersebut.

Para pejuang Palestina juga dikatakan telah berhasil menembak jatuh sebuah helikopter penjajah israel diwilayah Gaza pada hari minggu.

malam sebelumnya, Sayap bersenjata Hamas- Brigade Izzudin al-Qassam-, menyatakan bahwa telah menyadap sinyal radio dari Israel, dimana pihak penjajah israel dalam komunikasi di radio tersebut menyatakan bahwa 5 tentaranya tewas.

seorang tentara Israel yang dikabarkan luka parah adalah seorang perwira militer.(Berbagai Sumber)